Jakarta –
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI terus menampilkan komitmennya dalam mendukung inklusi keuangan dan mendorong ekonomi berkelanjutan. Dalam langkah strategisnya, BNI menggandeng Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) lewat aktivitas training dan pendampingan khusus bagi penyandang disabilitas untuk menjadi teman Agen46.
Langkah strategis ini memastikan janji BNI dalam bikin kesetaraan hak sekaligus mempekerjakan penyandang disabilitas agar berkontribusi aktif dalam pembangunan ekonomi. Melalui aktivitas ini, penyandang disabilitas tidak cuma menjadi pengguna layanan keuangan tapi juga berperan selaku pelaku ekonomi yang tangguh, mandiri, dan berdaya saing.
Direktur Network & Services BNI Ronny Venir menyampaikan aktivitas ini berniat untuk memperkuat potensi penyandang disabilitas selaku biro perubahan.
“Pemberian susukan kerja keras bagi penyandang disabilitas lewat aktivitas Agen46 dibutuhkan sanggup mendorong mereka ikut serta aktif dalam pembangunan ekonomi sekaligus merealisasikan kemandirian finansial,” ujar Ronny, dalam keterangan tertulis, Senin (2/12/2024).
BNI Agen46 menampilkan akomodasi terhadap penduduk tergolong penyandang disabilitas untuk mendapat layanan keuangan. Berbagai layanan transaksi menyerupai transfer dana, pembukaan rekening, pengisian pulsa, sampai pembayaran tagihan listrik, sanggup ditangani di mitra-mitra Agen46 tanpa mesti tiba ke kantor cabang.
Tidak cuma itu, BNI Agen46 juga sanggup memperluas jangkauan nasabah BNI dan menampilkan komplemen penghasilan bagi teman nya. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk mengembangkan inklusi keuangan dan menampilkan peluang yang setara terhadap penyandang disabilitas agar sanggup berkontribusi pada kemajuan ekonomi nasional.
Sejalan dengan saat-saat Hari Disabilitas Internasional yang diperingati setiap 3 Desember, BNI bareng PPDI mencatat sejarah dengan menjangkau Rekor MURI untuk Pemberdayaan Penyandang Disabilitas Pertama selaku Agen Laku Pandai BNI Agen46.
“Sebanyak 65 penyandang disabilitas resmi bergabung selaku teman Agen46, menandai langkah kasatmata BNI dalam mendorong kesetaraan dan inklusi,” ungkap Ronny.
Kolaborasi ini menjadi bukti bahwa inklusi keuangan ialah motor penggagas ekonomi yang berkeadilan. Dengan melibatkan penyandang disabilitas, BNI tidak cuma memperkuat ekosistem keuangannya, tapi juga membuka peluang bagi golongan rentan untuk menjadi bab dari penyelesaian pembangunan ekonomi berkelanjutan.
Lebih lanjut, BNI terus berusaha menjadi biro pergeseran dalam bikin penduduk yang inklusif dan berdaya saing, sekaligus menginspirasi institusi lain untuk mengambil langkah serupa.
